Jenis Alpukat Unggul Yang Banyak Di Cari

Jenis Alpukat yang banyak di cari para petani - Buah alpukat tentu sudah tak asing bagi masyarakat Indonesia. Keberadan alpukat di negeri ini terbilang berusia senja alias sudah lama buah alpukat sangat mudah ditemukan dimana saja . Selain rasa yang nyaman di lidah, alpukat dicap sebagai buah paling sehat karena mengandung 25 nutrisi penting,termasuk vitamin A,B,C,E,K dan tembaga,besi,fosfor,magnesium,dan potasium.


Kandungan Buah Alpukat :

Kandungan Per 100 grams
  • Calories 160% Daily Value*
  • Total Fat 15 g 23%
  • Saturated fat 2.1 g 10%
  • Polyunsaturated fat 1.8 g
  • Monounsaturated fat 10 g
  • Cholesterol 0 mg 0%
  • Sodium 7 mg 0%
  • Potassium 485 mg 13%
  • Total Carbohydrate 9 g 3%
  • Dietary fiber 7 g 28%
  • Sugar 0.7 g
  • Protein 2 g 4%
  • Vitamin A 2%
  • Vitamin C 16%
  • Calcium 1%
  • Iron 3%
  • Vitamin D 0%
  • Vitamin B-6 15%
  • Vitamin B-12 0%
  • Magnesium 7%
Dengan segudang kandungan tersebut, buah alpukat sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Baca potingan kami sebelumnya tentang : Manfaat Buah Alpukat


Tak heran jika dari dulu hingga sekarang permintaan akan buah alpukat semakin meningkat karena manfaat dan mudahnya dalam mengolah buah alpukat dimakan langsung juga bisa,selain itu buah alpukat sering diolah sebagai minuman segar dan juga sering digunakan sebagai bahan baku obat-obatan atau prodak-prodak kecantikan dan masih banyak lagi.Alpukat sesungguhnya terdiri atas berbagai jenis yang memiliki bentuk dan rasa yang berbeda di tiap jenis-jenisnya.
Kali ini kami akan menguraikan jenis- jenis alpukat unggulan dan jenis alpukat yang bagus untuk dibudidayakan.

Jenis-jenis Alpukat

Alpukat Wina

Yang pertama adalah Alpukat Wina yang daging buahnya amat lembut, rasa manis, dan gurih seperti alpukat jenis lainnya. Tapi bagi sebagian masyarakat, buah alpukat hanya seukuran kepalan tangan orang dewasa dan memiliki biji yang besar. Hal tersebut menyebabkan kurangnya daya konsumsi masyarakat dikarenakan ketebalan daging buah yang kurang. Nah, keresahan tersebut dapat diatasi dengan keberadaan Alpukat Wina. Alpukat Wina memiliki ukuran yang besar dengan bobot 1.3 hingga 1.8 kilogram dibandingkan alpukat biasa. Ciri utama dari alpukat jenis ini adalah daun pohon yang tumbuh memanjang, sekitar 12 hingga 25 sentimeter dan bunganya tampak bersembunyi yang memiliki ukuran 5 hingga 10 milimeter dengan warna khas, yakni hijau kekuningan

Bagi Anda yang ingin membudidayakan alpukat unggulan ini jangan risau karena Alpukat Wina dapat tumbuh dan hidup optimal di daerah yang memiliki ketinggian sekitar 100 meter di atas permukaan laut dengan ketersediaan tanah gembur yang tak mudah tergenang air, serta memiliki kandungan atau unsur hara Alpukat Wina mulai berbuah ketika usia menapaki angka enam hingga tujuh bulan saat tanaman telah berbunga dan bunga akan muncul tiap bulan.

Alpukat Mentega

Alpukat jenis unggulan lainnya adalah Alpukat Mentega yang tergolong dalam buah alpukat yang disukai oleh masyarakat Indonesia. Alpukat mentega termasuk ke dalam jenis alpukat unggulan karena memiliki buah dengan daging yang tebal, bertekstur kenyal tak berair, warna kuning pada buahnya tampak bersih tanpa cacat dan serupa dengan mentega.

Buah Alpukat Mentega tak kalah hebat untuk urusan besar buah yang memiliki rata-rata sekitar 600 gram per buah. Alpukat Mentega memiliki bentuk membulat dengan bagian pangkal dan ujung agak membulat pula. Ukuran, khususnya panjang buah ini sekitar 13 hingga 17 sentimeter dan diameter buah 10 hingga 14 sentimeter, sedangkan tebal kulit buah hanya 1 mm dan tebal daging buah mencapai 1.9 sampai 2.1 sentimeter. Buah jenis ini tak berbeda dengan alpukat jenis lainnya, meski buah ini memiliki kadar protein 1.37% dan kadar lemak 7.58%. Alpukat Mentega ini dapat berbuah amat rajin sepanjang tahun dan tingkat produksi buah yang berusia dewasa mampu menghasilkan 350 sampai 450 buah per pohon atau sekitar 225 kilogram per pohon.

Alpukat Miki

Tak kalah dengan Alpukat Mentega dan Alpukat Wina, alpukat jenis ini pun memiliki tekstur daging yang lembut tanpa rasa getir dan memiliki umur panen yang genjah menjadi keunggulan Alpukat Miki atau Alpukat Persea yang berukuran kecil atau mini. Meski berukuran kecil, rasa yang dimiliki alpukat unggulan ini tak kalah saing dengan jenis alpukat unggulan lainnya. Meski agak kecil, daging buah cukup tebal dan berwarna kuning yang menyebabkan para peminat hadir satu per satu demi mendapatkan buah alpukat jenis ini.

Buah Alpukat Miki mampu menghasilkan bobot seberat 400 sampai 600 gram per buah. Buah alpukat ini termasuk buah yang ditolak ulat buah karena ketebalan kulit alpukat ini sangat kuat dan sulit ditembus rahang ulat buah. Tanaman ini direkomendasikan ditanam di dataran rendah, beiklim panas, dan memiliki suhu 30 sampai 35 derajat celsius agar tanaman dapat tumbuh optimal. Seperti sifat yang kami jelaskan di paragraf sebelumnya, alpukat jenis ini dapat berbuah ketika usia menapaki angka dua sampai tiga tahun dan dapat berbuah hanya satu kali dalam satu tahun.

Alpukat Kendil

Apakah Anda pernah melihat kendhil jauh-jauh hari? Andai belum pernah, silakan melihat Alpukat jenis unggulan ini yang bentuknya hampir mirip dengan kendhil dan buah menjadi primadona. Ya, Alpukat Kendhil memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan Alpukat Miki atau pun alpukat jenis lainnya.

Tanaman Alpukat unggulan ini dapat tumbuh optimal apabila menemukan daerah dengan ketinggian sampai 1500 meter di atas permukaan laut, bertanah gembur, subur, tak mudah tergenang air, dan mengandung bahan organik yang banyak.rasa buah nikmat,daging super tebal karena ukuran buahnya yang besar,berat rata-rata buah 1,2-1,3kg/buah,permukaan kulit sedikit kasar dibandingkan jenis alpukat simanis dan greenstar,warna kulit buah hijau tua dan cerah.

Alpukat Aligator

 Alpukat Aligator terkenal akan ukuran buah yang luar biasa besar atau jumbo. Buah ini memiliki bentuk lonjong memanjang dan membesar di bagian bawah laiknya buah pir. Perihal rasa, jangan heran kalau rasa yang dihasilkan amat lezat karena tekstur daging yang lembut serta pulen. Tak hanya ukuran dan rasa yang nikmat, pabila Anda yang sedia membudidayakan buah ini dapat menyehatkan kantong Anda, sebab keuntungan yang dihasilkan tentu tinggi berkat ukuran dan rasa.

Alpukat Hass

jenis alpukat hass

Alpukat berasal dari California yang dikenal dengan nama alpukat Hass. Alpukat yang satu ini diberi nama Hass berdasarkan penemunya, seorang ahli holtikultura bernama Rudolph Hass. Buah alpukat yang satu ini dari bentuk dan warnanya sangat mudah dibedakan dengan jenis alpukat lainnya.

Kultivar Hass adalah alpukat yang paling populer secara komersial di seluruh dunia. Keunggulan utama alpukat hass adalah :


  1. Daging buahnya tebal dengan tekstur yang super pulen juga padat dan gemuk.
  2. Memiliki citarasa dengan kualitas internasional, tidak manis namun gurih kaya rasa. Istimewanya termasuk salah satu alpukat paling enak yang ada
  3. Ukuran 200-300 gram
  4. Buahnya tahan lama tidak mudah busuk
  5. Hasil panen atau produktivitas yang tinggi
  6. Dapat berbuah sepanjang tahun dengan penanaman dan perawatan yang benar.


Alpukat Non Biji

jenis alpukat non biji
Alpukat non biji ini memiliki ciri-ciri fisik yang sama persis dengan alpukat lainnya. Seperti batang yang berwarna cokelat, daun lonjong sengan warna hijau di permukaan atasnya dan kuning kecokelatan di permukaan bawahnya. Walaupun memiliki keunggulan yang sangat unik, yaitu tanpa biji, namun hal tersebut sama sekali tidak mengurangi kualitas yang terdapat pada buah alpukat seadless.

Selain yang pasti tanpa biji, sehingga daging buahnya lebih banyak dibanding jenis alpukat lainnya, bibit alpukat non biji memiliki keunggulan yaitu tahan banting di segala cuaca, mudah dalam perawatan dan cepat berbuah.

Nah, demikianlah uraian kami tentang jenis-jenis Bibit alpukat unggulan berkualitas terbaik dan jenis alpukat yang bagus untuk dikonsumsi atau pun dibudidayakan. Cek harga bibit alpukat di bibitsalaman.com.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel